Sebab dia akan mengikuti seleksi itu. Pagi-pagi sekali dia telah pergi dari rumah menuju ke tempat penseleksian yang telah di tempatkan di setiap kota di Indonesia, karena Rina tinggalnya di Medan, jadi dia melakukan tes seleksi di di salah satu Mall di kota Medan, yaitu : Medan Ver
Setelah sampai di Mall tersebut, dia langsung menuju lantai tiga, karena disitulah seleksi akan diselenggarakan. Setelah sampai di lantai tiga, betapa terkejutnya dia karena melihat Belieber yang sangat banyak. Dia langsung berfikir : di Medan aja saingannya udah cukup banyak, gimana kalau Beliebers di indonesia di kumpulin menjadi satu, pasti aku yang pertama untuk tereleminasi.
Juri pun membagikan soal, soal pertama Matematika, melihat soal-soal itu Rina pun langsung menghela nafas, *huh… udah kayak ujian nasional aja nih, tapi demi Justin gua bakan lakuin apa pun, keep spirit* dia langsung mengerjakan soal tersebut. Waktu yang di berikan 30 menit, setelah 30 menit , semua soal di kumpulkan oleh juri. Dan semua peserta di perbolehkan pulang, dan mereka akan kembali datang pada hari kamis, tepatnya besok untuk melihat hasil yang telah di kerjakan.
Sepanjang jalan Rina sangat cemas, walaupun di sekolah dia bisa dikatakan kategori murid pintar, namun di dalam seleksi tersebut pasti semuanya pintar. Itu yang sangat membuat dia cemas. Sesampainya ia di rumah, ia langsung shalat dan memohan kepada Tuhan agar besok ia di loloskan seleksi.
Malam pun tiba, dia tidak bisa tidur, dia sangat gelisah, akhirnya Ibunya melihat dia di dalam kamar belum tertidur.
Ibu : loh, kamu kenapa rin, jam segini kok belum tidur? Besok sekoh loh
Rina : Rina takut bu, Rina takut jika besok Rina gak bisa lulus dari seleksi itu *menangis*
Ibu : *memeluk Rina* percayalah nak, jika kau benar-benar berusaha, dan selalu berdoa kepada Allah swt. Kau pasti lolos dalam seleksi itu, Ibu meridhoi mu nak…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar