Selasa, 29 Juli 2014

Izinkan aku untuk berteduh


   Aku selalu merasa kepanasan, aku ingin merasakan suatu rasa yang dapat membuat diri ini menjadi sejuk. Tapi apa? Bagaimana cara agar aku dapat memperoleh itu? Tak ada satupun tempat untuk ku berteduh semuanya menolak, semuanya membiarkanku untuk kepanasan. Aku tak memiliki pilihan aku hanya memiliki air mata yang dapat menyejukkan pipi ini. Namun airmata ini tidak dapat berfungsi untuk menyejukkan hati ini. Bagaikan larutan alkohol yang jika tumpah dapat mengenai luka ini.

   Aku tidak tinggal di daerah gurun, tapi mengapa aku selalu merasa kepanasan? Yeah jawabannya ialah kehidupan. Kehidupan yang aku alami ini melebihi guncangan bom di kota Hirosima. Sehingga itu membuatku selalu merasa kepanasan. Tapi aku pernah mendengar, apapun keadaan yang sedang kita alami jika ada cinta didalam hidup kita itu akan selalu terasa sejuk. Jadi, sekarang aku menemukan jawabannya aku bisa berteduh, berteduh dengan sebuah cinta. Tapi aku bingung, apakah aku memiliki cinta didalam diri ini? Jika aku memilikinya pasti rasa panas ini telah  lama sirna  tersiram oleh sejuknya cinta.
“tanpa cinta hidup akan terasa hampa” hampa? Itu sudah menjadi bagian dari hidupku, sehingga aku tak gentar dengan itu semua. Terkadang aku juga merasa bingung  hidupku sudah hampa sehingga apa lagi yang aku tunggu? Mengapa aku masih sering untuk bermimpi jika suatu hari aku dapat menemukan suatu kebahagiaan. Kebahagiaan seperti apa yang aku inginkan? Tentunya banyak, seperti mereka misalnya yang memiliki rasa cinta namun tak hanya memiliki rasa tersebut tapi ikut merasakannya.


Tidak ada komentar: